Berbagai Perilaku Negatif Anak Akibat Kesalahan Pola Asuh
Kamis, 10 Januari 2019
Mungkin banyak orang tua tidak menyadari, namun kesalahan pola asuh bisa berdampak buruk pada anak. Kebanyakan kesalahan ini mungkin tidak disengaja, namun tetap tidak mengurangi dampak negatifnya pada anak.
Beberapa contoh kesalahan pola asuh adalah tidak pernah memuji anak, tidak menghormati perasaannya, menjadi panutan yang buruk, dan tidak pernah membiarkan anak mengambil keputusan.
Bahkan pengasuhan yang dianggap baik oleh orang tua, seperti memanjakan dan sikap protektif yang berlebihan, juga dapat memengaruhi tumbuh kembang anak menjadi tidak sehat.
Berikut perilaku akibat kontribusi kesalahan pola asuh pada anak:
1. Perilaku anti-sosial
Ketika anak tidak mempertimbangkan bagaimana tindakannya dapat memengaruhi orang lain, itu dikenal sebagai perilaku anti-sosial. Kesalahan pola asuh seperti kekerasan pada anak atau ibu yang mengalami depresi bisa berkontribusi pada kondisi ini.
2. Gampang depresi
Beberapa penelitian menunjukkan kesalahan pola asuh, seperti rendahnya dukungan orang tua terhadap anak, orang tua yang sering memberi hukuman fisik, dan orang tua yang kerap mengekspresikan kecemasan yang berlebihan, dapat membuat anak lebih rentan mengalami depresi.
3. Tidak tahan mental
Anak yang cengeng alias tidak tahan mental biasanya tidak mampu menangani masalah-masalah yang sedang dihadapi dan mudah menyerah. Perilaku anak yang negatif ini terjadi karena orang tua terlalu melindungi dan membuat anak tidak pernah belajar mengatasi kesulitannya sendiri.
4. Pemarah
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang memiliki masalah dengan kemarahan yang meledak-ledak biasanya memiliki hubungan yang buruk dengan ibu mereka. Pengasuhan negatif, seperti perlakuan kasar terhadap anak sejak masa bayi dan ibu sering mengekspresikan emosi-emosinya yang negatif (seperti sering marah) menyebabkan anak pun menjadi pemarah.
Jika ada tanda-tanda perilaku seperti di atas pada anak, Ibu dapat mencoba bergabung dengan grup orang tua atau forum pengasuhan anak yang banyak tersedia di dunia maya. Kemukakan masalah yang Ibu hadapi dengan jujur.
Beberapa nasihat yang diberikan mungkin akan berguna bagi Ibu dan buah hati. Namun bila Ibu merasa sudah kewalahan mengatasi anak, akan lebih bijak bila Ibu berkonsultasi pada psikolog.
Penulis: Hanny
Referensi: parenting.firstcry.com, kids.lovetoknow.com
Editor: Imelda