Mengajarkan Anak Memilih Jajanan yang Aman dan Sehat di Sekolah

Di sekolah, Anak Baik sebenarnya bukan hanya belajar membaca, menulis, dan berhitung, namun banyak hal termasuk belajar memilih jajanan yang bernutrisi. Nah, tugas Ibu adalah membekali mereka pengetahuan tentang mana makanan dan minuman yang lebih sehat dan mana yang tidak.

Menurut standarpangan.pom.go.id, jajanan anak (disebut Pangan Jajanan Anak Sekolah atau PJAS) dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu:

• Makanan utama/sepinggan. Dikenal dengan istilah “jajanan berat” karena bersifat mengenyangkan. Contoh, mi ayam, bakso, bubur ayam, nasi goreng, gado-gado, soto, lontong isi sayuran atau daging, dan lain-lain. 

• Camilan/snack, dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu camilan basah dan camilan kering. Contoh camilan basah: gorengan, lemper, kue lapis, donat, dan jelly. Sedangkan camilan kering, seperti berondong jagung, keripik, biskuit, kue kering, dan permen. 

• Minuman, yaitu minuman yang disajikan dalam gelas dan minuman dalam kemasan. Es teh manis, es jeruk, es cendol, es campur, dsb. adalah contoh minuman yang disajikan dalam gelas. Sedangkan contoh minuman dalam kemasan adalah susu Real Good. Susu Real Good yang memiliki banyak varian rasa sejak awal berkomitmen menghasilkan susu dengan nutrisi susu segar yang terjaga, disukai anak-anak, serta direkomendasi oleh orang tua.

• Jajanan buah, seperti buah utuh (manggis, jeruk, dll) dan buah potong (pepaya, nanas, melon, semangka, dll).

Terkait dengan jajanan di sekolah, Ibu perlu mencari tahu apa saja makanan dan minuman yang dijual di kantin sekolah anak, dan bicarakan kepada Anak Baik tentang apa itu makanan bergizi, bervariasi, dan seimbang. 

Ajarkan makanan yang harus dimasukkan ke menu makan siang, misalnya nasi, sayur, makanan berprotein (tempe/tahu/ayam, dll), buah-buahan, dan air putih. Untuk break sekitar pukul 10-an, biasanya Anak Baik belum terlalu lapar, jadi bisa hanya minum susu, seperti susu Real Good. 

Selain memilih jajanan bernutrisi, Anak Baik perlu juga belajar mengenali jajanan yang aman, Bu. Coba share kepada Anak Baik, poin-poin di bawah ini seputar jajanan yang aman: 

• Pilih jajanan yang bersih, telah dimasak, tidak bau tengik, tidak berbau asam. Beli jajanan di tempat yang bersih dan dari penjual yang sehat dan bersih. Pilih yang dipajang, disimpan, dan disajikan dengan baik.

• Ingatkan Anak Baik selalu mencuci tangan sebelum makan dengan sabun dan dibilas dengan air yang mengalir. 

• Minta ia membaca label jajanan dengan saksama. Bagian label yang diperhatikan adalah nama jenis produk, tanggal kedaluwarsa, komposisi dan informasi nilai gizi (bila ada). Bila jajanan itu dalam kemasan dan berlabel, pilih yang memiliki nomor pendaftaran (P-IRT/MD/ML). Jika jajanan tersebut tidak berlabel (seperti lemper, lontong, donat, dll), maka pilih yang kemasannya dalam kondisi baik.

Sumber: http://standarpangan.pom.go.id

Penulis: Hanny