Pentingnya Menghormati Orang yang Membantu di Rumah

Selasa, 14 November 2017

Menghormati Orang yang Membantu di Rumah

Mendidik dan mengajarkan anak untuk berlaku baik dan beradab adalah dengan memperkenalkan nilai-nilai budi pekerti dari lingkungan yang paling dekat dengannya, misalnya rumah.

Good Moms, perkenalkanlah terlebih dahulu anak-anak dengan orang-orang di dalam lingkungan rumah yang memang tugasnya adalah membantu semua pekerjaan di dalam lingkungan rumah, seperti asisten rumah tangga, supir, tukang kebun, juru masak, baby sitter, dan lain-lain.

Beritahukan secara terus-menerus kepada good kids bahwa keberadaan mereka di rumah sangat penting untuk meringankan beban pekerjaan rumah. Oleh karena itu, tanamkan rasa menghormati orang-orang tersebut dan menghargai hasil pekerjaannya. Berikut ini cara-caranya.

Pertama, ajarkan good kids untuk selalu mengatakan “tolong” sebelum meminta atau menyuruh orang yang membantu di rumah. Kata ini begitu powerful sehingga diharapkan mampu membuat anak sadar bahwa dirinya tidak akan bertindak seperti ‘bos kecil’ di rumah.

Kedua, ajak good kids untuk mengerjakan sendiri tugas-tugasnya. Misalnya, mengambil air minum, mengambil peralatan makan, memakai sepatu, makan, menyisir rambut, mengambil atribut sekolahnya, dan sebagainya.

Kegiatan ini merupakan tindakan permulaan untuk tidak memanjakan anak. Ia akan belajar mandiri, selalu dalam keadaan sehat karena banyak gerak, dan ia pun akan selalu berlatih untuk mengasah kemampuan motoriknya.

Ketiga, tanamkan pehamaman dan penjelasan kepada good kids bahwa orang-orang yang membantu di rumah itu tugasnya adalah membantu. Mereka dibayar untuk membantu pekerjaan rumah sehari-hari yang tak sempat dikerjakan oleh ibu dan anggota keluarga di rumah lainnya. Hal ini akan membuat good kids tahu dan sadar diri bahwa mereka bukanlah pesuruh dan boleh diperlakukan dengan buruk.

Keempat, buatlah panggilan dan istilah akrab untuk orang-orang yang membantu di rumah, misalnya mbak, bibi, mbok, sus, mbak suster, ibu, pak kebun, pak supir, dan sebagainya.

Dengan begitu, good kids akan merasa akrab juga dengan mereka. Jika anak merasa akrab, otomatis hubungan yang tercipta akan lebih baik dan akrab sehingga terwujudlah rasa menghormati dan menghargai.

Kelima, beritahukan kepada good kids agar idak membentak orang-orang yang membantu pekerjaan di rumah. Sikap kasar dan tak baik seperti itu merupakan hal terlarang karena bagaimana pun mereka adalah manusia yang juga bisa melakukan kesalahan. Ajarkan pada anak kata-kata dan kalimat-kalimat positif saat bicara dan menyampaikan kekesalan pada mereka.

Keenam, sikap menghormati orang lain, terutama kepada orang-orang yang membantu di rumah, bermula dari diri sendiri. Anak-anak pasti akan meniru dan mencontoh sikap dan perilaku good moms, lho setiap hari di rumah. Jadilah teladan yang baik bagi anak.

Ketika good kids mendapatkan teladan yang baik di rumah, sikap tersebut akan terbawa olehnya hingga ke lingkungan di luar rumah, seperti di sekolah, di tempat umum dan sebagainya.

Mereka akan memiliki sikap hormat dan menghargai kepada siapa pun yang ditemuinya dalam perjalanan hidupnya kelak, seperti teman-teman, guru-guru, orang yang lebih tua dan lain-lain.

Editor: piens23